Gempa Dahsyat di Tibet Terasa Hingga Nepal, Warga Berlarian Keluar Rumah

banner 468x60

Gempa bumi dahsyat mengguncang Tibet dan terasa hingga wilayah Nepal pada Selasa (7/1). Guncangan tersebut bahkan dirasakan di kawasan tinggi pegunungan dekat Gunung Everest, termasuk di sekitar Lobuche. Menurut laporan AFP, gempa ini juga diikuti oleh sejumlah gempa susulan.

“Guncangannya cukup kuat di sini, semua orang terbangun,” ungkap Jaga Prasad Bhusal, seorang pejabat pemerintah di wilayah Namche, Nepal, yang berdekatan dengan Gunung Everest.

banner 336x280

Meski guncangan dirasakan cukup kuat, hingga berita ini diturunkan, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Nepal, Rishi Ram Tiwari, memastikan bahwa belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa. “Pasukan keamanan telah dikerahkan untuk memantau situasi dan melakukan langkah antisipasi,” tambahnya.

Nepal di Tengah Ancaman Gempa

Nepal merupakan salah satu negara yang rawan gempa bumi karena terletak di zona patahan geologi tempat lempeng tektonik India bertabrakan dengan lempeng Eurasia, membentuk pegunungan Himalaya.

Sejarah mencatat gempa bumi besar kerap melanda kawasan ini. Pada 2015, Nepal diguncang gempa berkekuatan 7,8 magnitudo yang menewaskan hampir 9.000 orang dan melukai lebih dari 22.000 lainnya. Lebih dari setengah juta rumah hancur akibat bencana alam tersebut, menjadikannya salah satu gempa paling mematikan dalam sejarah negara itu.

Gempa Susulan Terasa Hingga India

Selain Nepal, gempa susulan kali ini juga terasa hingga wilayah Bihar di India. Namun, tidak ada laporan mengenai kerusakan atau korban luka di wilayah tersebut.

Jejak Gempa Mematikan di Asia

Gempa di wilayah Asia kerap membawa dampak besar bagi masyarakat. Pada Januari tahun lalu, gempa berkekuatan 7,0 magnitudo mengguncang perbatasan pegunungan China-Kirgiztan, menyebabkan tiga orang tewas dan puluhan lainnya terluka.

Bulan Desember 2023, gempa dahsyat melanda barat laut China dan menewaskan 148 orang di provinsi Gansu. Ribuan warga harus mengungsi dalam kondisi cuaca ekstrem dengan suhu di bawah nol derajat Celsius. Operasi penyelamatan saat itu menghadapi tantangan berat, dan korban selamat terpaksa bertahan hidup dengan berkumpul di sekitar api unggun untuk menghangatkan diri.

BACA JUGA  Mimpi Gempa Bumi: Pertanda Bahaya atau Sekedar Firasat?

Kesiapsiagaan Tetap Ditingkatkan

Meski belum ada laporan kerusakan atau korban dari gempa yang terjadi kali ini, pemerintah Nepal terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Pengalaman masa lalu menunjukkan bahwa dampak gempa dapat muncul secara tiba-tiba, terutama di wilayah pegunungan yang rawan longsor.

“Kami akan terus memantau situasi dan melakukan langkah-langkah pencegahan demi melindungi masyarakat,” ujar Rishi Ram Tiwari.

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.